Laporan Kinerja MCU Semester 1 Tahun 2017

MCU menyadari bahwa penerapan tata kelola yang baik merupakan suatu keharusan demi menjaga kelangsungan usaha MCU dalam jangka panjang dan memaksimalkan nilai MCU sebagai korporasi berbentuk koperasi. Penerapan tata kelola korporasi atau yang seringkali disebut sebagai good corporate governance (GCG) merupakan komitmen Pengurus selaku Kuasa Rapat Anggota MCU dan merupakan faktor penting dalam memelihara kepercayaan Anggota. Hal ini dirasakan semakin penting seiring dengan meningkatnya risiko bisnis, dana kelolaan yang semakin berkembang serta tantangan yang dihadapi oleh industri keuangan sejenis. Melanjutkan komitmen penerapan tata kelola yang telah disampaikan pada Buku Laporan Tahunan Tahun 2016, Pengurus menyampaikan Laporan Kinerja Semester 1 Tahun 2017.

Penyampaian Laporan Kinerja Semester 1 Tahun 2017, merupakan upaya Pengurus MCU dalam keterbukaan informasi kepada Anggota dan menjadikan MCU sebagai korporasi berbadan hukum koperasi yang baik dan amanah. Meskipun demikian, penyampaian Laporan Kinerja Semester 1 Tahun 2017 hanya berupa gambaran secara umum atas pencapaian dan atau realisasi Rencana Bisnis Koperasi (RBK) Tahun 2017 Bidang Keuangan dan Bidang Program Kerja dengan dasar perbandingan pada Laporan Kinerja Semester 1 Tahun 2016. Laporan kinerja secara utuh akan disampaikan kepada Anggota pada Laporan Tahunan Tahun 2017.

Berdasarkan hal tersebut, Pengurus menyampaikan Laporan Kinerja MCU Semester 1 Tahun 2017 yang terdiri dari 6 Aspek Keuangan sesuai dengan Rencana Bisnis Koperasi (RBK) Tahun 2017 Bidang Keuangan dan Bidang Program Kerja yang telah disetujui pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun 2016. 

A. Realisasi Rencana Bisnis Koperasi (RBK) Bidang Keuangan hingga 30 Juni 2017

​Sesuai dengan Visi dan Misi yang diemban oleh MCU maka menjadi yang terbaik bagi MCU berarti terus bertumbuh secara bisnis dan kehadirannya dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya Anggota dan Pengguna Jasa MCU. Bertumbuh secara bisnis berarti peningkatan kinerja dari waktu ke waktu. Selain dari sisi bisnis, MCU juga terus berupaya memberikan nilai tambah (benefit) bagi Anggota yang bertujuan untuk mendukung, mendorong dan meningkatkan kemampuan Anggota akan akses permodalan usaha serta kemampuan bisnis Anggota, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan Anggota melalui peningkatan usaha Anggota.

​Pada semester 1 Tahun 2017, MCU kembali mencatatkan peningkatan yang terlihat dari sejumlah indikator, yaitu:

Cadangan risiko yang dibentuk sejalan dengan 3 tahapan kredit bermasalah yang dikelompokkan berdasarkan kolektabilitas pembayaran angsuran pokok dan bunga atau biasa disebut sebagai angsuran kredit. Pada porsi cadangan risiko secara langsung menilai saldo kredit Anggota, tanpa memperhitungkan nilai jaminan maupun saldo TASKA.

Kolektabilitas Kredit Anggota MCU

Pada semester 1 tahun 2017, MCU tetap menjalankan mitigasi risiko terutama risiko kredit. Rasio Non Performing Loan (NPL) gross tetap terjaga pada 1,17%. Namun demikian, MCU tetap mewaspadai gejolak kenaikan saldo kredit bermasalah setiap saat sebagai bagian kondisi ekonomi secara global yang belum berangsur baik. 

Penutup

Demikianlah sekilas Laporan Kinerja MCU Semester 1 Tahun 2017 ini disampaikan kepada Anggota. Pada bulan Oktober dan November 2017, Pengurus MCU akan kembali mengadakan Pra Rapat Anggota Tahunan (Pra RAT) Tahun 2017 dimana kegiatan tersebut selain melakukan pemilihan bagi Anggota yang menjadi Perwakilan untuk hadir pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun 2017, juga akan disampaikan kembali perkembangan kinerja MCU pada pertengahan semester 2 tahun 2017.   

Laporan Kinerja MCU Semester 1 Tahun 2017 dirilis untuk kalangan terbatas yaitu hanya untuk Anggota. Oleh karenanya, dimohon untuk tidak menyebarluaskan kepada pihak-pihak yang tidak berkepentingan. Jika ada hal yang ingin Bapak/Ibu Anggota klarifikasi atau tanyakan dapat menghubunngi Media Komunikasi MCU.